Yayasan Raudlatul Makfufin

Berbagi Itu Indah

Berbagi bukan hanya menjadi wujud cinta dan kasih terhadap sesama manusia, tapi juga mempererat tali ukhuwah antar saudara, teman dan kerabat lainnya. Selain itu, kegiatan berbagi mewujudkan rasa peduli kepada orang yang ada disekeliling kita. Untuk berbagi, seseorang tak harus menunggu menjadi jutawan. Jika memiliki suatu kelebihan dan ada orang lain yang membutuhkan, saat itu kita dapat berbagi. Jika kita mempunyai rizki lebih dan dibagikan kepada mereka yang membutuhkan, maka Allah swt. akan menggantinya berlipat ganda. Allah berfirman:

“Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan melipatgandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezki) dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan.” (QS. Al-Baqarah: 245)

“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 261)

Alhamdulillah pada 11 Agustus 2021, sahabat-sahabat tunanetra yang bernaung di Yayasan Raudlatul Makfufin telah mendapatkan bantuan sembako dengan lancar. Terima kasih banyak kepada seluruh orang baik yang telah memberikan perhatiannya bagi para sahabat tunanetra di Yayasan Raudlatul Makfufin. Semoga Allah Ta’ala membalasnya dengan berlipat ganda.

“Dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya, dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihat (kepadanya). Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna.” (QS. An-Najm: 39-41)

Jika kita perhatikan surat Al-Baqarah ayat 261 di atas, Allah berjanji untuk memberikan balasan yang berlipat-lipat meskipun bila dilihat dengan kasat mata benda atau barang yang kita berikan kepada orang lain menjadi berkurang. Tetapi, sesungguhnya dihari kemudian kita akan memanen semua itu. Apa yang telah kita usahakan akan menuai hasilnya walau tidak seketika. Kadang berbagi memang berat untuk dilakukan. Namun berbagi mempunyai kenikmatan tersendiri dikarenakan barang yang diberikan dapat bermanfaat untuk dirinya maupun keluarganya.

Rizki Allah sangat luas dari berbagai arah dan tak selalu berupa uang. Rizki Allah dari mana saja yang dikehendakinya. Yang terpenting adalah tetap bersabar dan terus bertawakal. Kesehatan juga merupakan rizki dari Allah yang tak terhingga. Jika ada bagian dari tubuh kita sedang kurang sehat maka aktifitas akan terganggu dan tidak nyaman. Bahkan jika dinilai dengan uang, harga kesehatan amat sangat tinggi dan tak ternilai harganya.

@Windra

;