MAKFUFIN MENUJU JOMBANG

Setelah mengikuti pembelajaran Bahasa Inggris di Pare, Kediri, Jawa Timur, Yayasan Raudlatul Makfufin diagendakan akan bersilaturahim ke Jombang, Jawa Timur.

Silaturahim kali ini bukan hanya untuk sowan dengan para ulama di sana, melainkan akan menyelenggarakan Training Quran Braille untuk para tunanetra di sekitar Jombang, Jawa Timur.

Training akan dilaksanakan pada Selasa, 17 Mei 2016 hinga 21 Mei 2016 di Pondok Pesantren Darul Ulum, Jombang.

Training yang diperkirakan akan dihadiri oleh 20 orang tunanetra ini dimbing langsung oleh empat orang trainer dari Yayasan Raudlatul Makfufin, Banten.

Training Quran Braille adalah salah satu program kerja Badan Pengurus Harian Yayasan Raudlatul Makfufin yang sudah diprogramkan sejak tahun 2013. Sebelum ke Jombang, sudah ada beberapa kota di pulau Jawa yang bekerja sama dengan Yayasan Raudlatul Makfufin dalam meningkatkan kemampuan membaca Al Quran Braille, seperti Temanggung, Madiun, Surabaya dan lain-lain.

Dengan adanya Training Quran Braille di Jombang, Jawa Timur, diharapkan dapat menekan angka buta huruf Al Quran Braille bagi para tunanetra Muslim di Indonesia.

TUNANETRA BERLATIH ILMU BEKAM

Pengetahuan tentang dunia terapis atau kesehatan saat ini tidak hanya diwajibkan untuk para dokter saja, namun para tunanetra pun sangat bersemangat dalam mempelajari bidang tersebut, untuk itu Dinas Sosial, Tenaga Kerja & Transmigrasi Tangerang Selatan menelenggarakan kegiatan tunanetra berlatih ilmu bekam.(21-22/10/2015)

Bekerja sama dengan Dinas Sosial, Tenaga Kerja & Transmigrasi Kota Tangerang Selatan, Yayasan Raudlatul Makfufin menyelenggarakan pelatihan terapis Islami Bekam untuk 20 orang peserta tunanetra.

Acara diselenggarakan di gedung YARFIN, Jalan Raya Puspitek, Gg. Rais/H. Jamat No. 10 A RT. 2 RW. 05 Kampung Jati, Buaran, Serpong, Tangerang Selatan.

Acara yang diselenggarakan secara berkesinambungan ini dibuka langsung oleh Kepala Bidang Rehabilitasi yang mewakili Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja & Transmigrasi Kota Tangerang Selatan. Perlu diketahui, Tiap peserta mendapatkan alat terapis Bekam secara gratis, sehingga tiap yang berlatih ilmu bekam memiliki pengalaman dalam memahami dan mempraktekan Terapis Bekam secara benar.

Didampingi oleh instruktur yang juga seorang tunanetra, para peserta semakin memahami pentingnya Terapis Bekam bagi kesehatan manusia. Mengingat model terapis ini pernah dicontohkan oleh Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi Wassalam, yaitu Manusia Mulia yang diutus Allah Subhanahu Wata’ala untuk menyebarluaskan berbagai ilmu pengetahuan yang berasal dari Allah Subhanahu Wata’ala, menjadi motifasi tersendiri bagi para peserta untuk mengikuti pelatihan ini.

Terapis ini tergolong ke dalam model terapis tradisional, karna pada awalnya terapis ini menggunakan berbagai alat yang sangat sederhana, seperti tanduk, tulang, cula dan lain-lain di zaman Rasulullah. Pada pengembangannya, alat terapis bekam telah dimodivikasi hingga dikenal beberapa alat bekam yaitu kop dan jarum suntik.

Acara yang diselenggarakan selama dua hari ini Al Hamdulillah dapat berjalan dengan lancar. Para peserta sangat aktif berpartisipasi, sehingga suasana pembelajaran terasa sangat InterAktif.

Dengan diselenggarakannya kegiatan tunanetra berlatih ilmu bekam, diharapkan para tunanetra mendapatkan ilmu pengetahuan baru tentang dunia terapis selain ilmu pengetahuan pada bidang terapis seperti Masas, Sihatsu dan Refleksi, sehingga para tunanetra memiliki berbagai macam ilmu pengetahuan kesehatan di berbagai bidang keilmuan.

dokumentasi: https://www.facebook.com/yayasan.makfufin/albums/990692330998097/?refid=17&_ft_=tl_objid.990692427664754%3Athid.100001720180085%3A306061129499414%3A43%3A0%3A1451635199%3A-904309722250138649&__tn__=C

;