Perlindungan Ketika Tidur

Manusia menjadi sangat lemah ketika dia tertidur lelap, tak peduli sekuat apapun manusia tersebut. Sehingga dia bisa menjadi sasaran bagi mahluk jahat di sekitarnya. Kalaupun dia selamat dari mahluk yang nampak yaitu manusia, bisa jadi dia belum bisa selamat dari mahluk yang tak nampak yaitu para jin yang ingin berbuat jahat kepadanya.

Oleh karenanya kita sangat butuh pertolongan dan perlindungan dari Allah ta’ala di dalam tidur kita. Untuk mendapatkan  jaminan keamanan dan perlindungan ini dan agar kita tidak termasuk menjadi orang yang merugi. Karena dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah radhiyayallahu ‘anhu disebutkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda : “Barang siapa yang berbaring di pembaringan (akan tidur) dan tidak berdzikir menyebut nama Allah, maka pada hari kiamat tidak ada baginya sesuatu selain kerugian” (HR. Abu Daud no. 4856).

Oleh karean itu Rasulullah shallahu ‘alaihi wasallam mengajarkan kepada ummatnya berbagai macam doa dan dzikir sebelum tidur. Sehingga kita dapat merutinkan doa ini setiap kita hendak tidur. Diantara doa dan dzikir yang diajarkan Rasulullah shallahu ‘alaihi wasallam untuk kita baca sebelum tidur adalah membaca ayat kursi. Nabi shallahu ‘alaihi wasallam membenarkan perkataan penyusup yang datang kepada Abu Hurairah ketika dia menjaga harta zakat, penyusup tersebut berkata:

إذا أويت إلى فراشك فاقرأ آية الكرسي لن يزال معك من الله حافظ ولا يقربك شيطان حتى تصبح” وقال النبي صلى الله عليه وسلم : صدقك وهو كذوب. ذاك الشيطان

Jika kamu hendak beranjak ke tempat tidur maka bacalah ayat kursi, niscaya Allah akan senantiasa menjagamu dan syetan tidak akan mendekatimu hingga pagi. Maka Nabi shallahu ‘alaihi wasallam bersabda: ”ia telah berkata benar padamu, padahal ia adalah pendusta. Si penyusup tadi sebenarnya adalah syetan” (HR. Bukhari no. 4624).

Semoga kita dimudahkan oleh Allah ta’ala untuk selalu senantiasa membaca, mengamalkan anjuran Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, serta merutinkan doa ini sebelum tidur kita, sehingga kita mendapatkan perlindungan Allah ta’ala.

 

;