Sunnah Nabi Yang Ditinggalkan

Melaksanakan Sunnah nabi merupakan hal yang sangat diutamakan. Dengan mengamalkan Sunnah nabi maka anda akan memperoleh kebaikan untuk diri anda. Bahkan anda juga bisa menuai pahala dari amalan Sunnah nabi tersebut. Ada banyak sekali Sunnah nabi yang bisa anda amalkan. Namun tidak banyak orang tahu tentang keseluruhan Sunnah nabi tersebut. Hal ini karena ada Sunnah nabi yang ditinggalkan di jaman sekarang ini. Sebagai muslim yang baik menghidupkan Sunnah nabi yang kebanyakan ditinggalkan oleh kaum masa kini tentu akan menuai pahala dan balasan yang sangat mulia.

Sunnah Nabi Yang Ditinggalkan

Ada beberapa Sunnah nabi yang saat ini sudah mulai ditinggalkan oleh kaum muslim di jaman sekarang. Beberapa diantaranya adalah :

  1. Membaca doa sebelum mengenakan pakaian baru. Rasulullah SAW senantiasa membaca doa ketika ia akan mengenakan pakaian baru. Hal ini sesuai dengan hadits riwayat Abu Dawud dan At- Tirmidzi. Doa mengenakan pakaian baru ini senantiasa dilakukan oleh nabi guna meminta perlindungan kepada Allah dari keburukan pakaian tersebut dan memohon kebaikan dari pakaian tersebut.
  2. Membersihkan tempat tidur sebelum ditempati. Mungkin sekilas aturan ini hanya merupakan adab baik yang dituturkan oleh orang-orang tua jaman dulu. Namun ternyata hal ini juga merupakan sunnah nabi. Hal ini berdasarkan hadits nabi yang diriwayatkan oleh Muslim.
  3. Meruqyah diri. Saat nabi merasa sakit dalam tubuhnya, beliau melakukan ruqyah pada dirinya. Hal ini bertujuan agar mendapatkan berkah dari rasa sakit yang diderita. Sunnah ini bisa anda lakukan saat diri anda merasa sakit atau merasa tidak tenang hatinya. Sesuai dengan hadits riwayat Bukhari.
  4. Mengikuti muadzin saat adzan dikumandangkan. Hal ini mungkin terlihat sepele, akan tetapi menirukan atau mengikuti kumandang adzan seorang muadzin merupakan sunnah nabi yang nantinya akan membantu anda mendapatkan syafaat nabi Muhammad SAW. Sesuai dengan hadits riwayat Muslim tentang menjawab adzan.

Dengan menghidupkan sunnah Nabi yang ditinggalkan oleh kaum muslim di jaman ini akan membuat anda lebih mulia derajatnya dalam melakukan amalan ibadah sunnah yang baik. Selain itu, pahala dan ganjaran yang tinggi akan siap menanti anda.

Pelajari Sunnah Nabi Minum Sambil Duduk dan Keistimewaannya

Salah satu ajaran sunnah Rosul yang harus diikuti oleh semua umat Muslim adalah minum sambil duduk. Adab dalam minum ini bukan hanya mengajarkan umat Muslim untuk menghargai makanan dan minuman dan juga menghargai orang lain, namun dalam sunnah nabi minum sambil duduk ini ternyata juga mengandung berbagai keutamaan/manfaat di dalamnya.

Sunnah Nabi Minum Sambil Duduk dan Keutamaannya

Rosululloh SAW senantiasa menganjurkan umatnya untuk minum sambil duduk dan melarang meminum apapun sambil berdiri. Anjuran ini terdapat dalam hadits dari HR. Ahmad No.8135 yang menganjurkan umatnya untuk jangan sekali-kali minum sambil berdiri dan barang siapa yang lupa, hendaknya ia memuntahkan air yang diminumnya tersebut.

Namun ada juga hadits lain dari HR. Bukhari No. 1637 dan Muslim No. 2027 yang menyatakan bahwa Rasululloh SAW pernah minum air zam-zam sambil berdir. Para ulama berpendapat bahwa 2 hadits ini sahih. Lalu bagaimana yang benar? Menurut para ulama minum sambil duduk adalah yang utama karena merupakan kebiasaan nabi Muhammad SAW, tapi minum sambil berdiri juga tidak haram.

Ternyata Sunnah Nabi minum sambil duduk ini mengandung beberapa keutamaan secara medis seperti:

1. Bagus untuk Ginjal

Minum sambil berdiri membuat ginjal harus bekerja ekstra keras untuk menyerap racun-racun dalam air dan menguraikannya. Sedangkan minum sambil duduk bisa membuat ginjal berfungsi dengan benar.

2. Menghindari Gangguan Pencernaan

Ketika Anda minum sambil berdiri, air dengan cepat akan langsung menuju ke perut Anda. Inilah salah satu penyebab perut bisa terasa kembung dan bahkan bisa menyebabkan gangguan pencernaan.

3. Mencegah Hiponatremia

Minum sambil berdiri ternyata bisa membuat Anda terus merasa haus,akibatnya Anda mungkin akan terus minum air lagi. Padahal minum air terlalu banyak bisa membuat kadar natrium dalam darah menurun di bawah batas wajar atau yang dikenal dengan sebutan hiponatremia.

4. Menghindari Kacaunya Keseimbangan Cairan Tubuh

Ternyata minum air sambil berdiri justru bisa mengacaukan keseimbangan cairan tubuh Anda. Dalam jangka waktu yang lama, Anda bisa memiliki masalah pada daerah sendi atau arthritis.

 

Makanan untuk Kesehatan

Hidup sehat merupakan dambaan setiap orang. Kesehatan tubuh Anda biasanya berhubungan dengan makanan yang Anda makan. Demi menjaga kesehatan tubuh Anda, mulai sekarang pilihlah makanan yang masuk ke dalam tubuh. Nabi Muhammad SAW bersabda dalam hadits-haditsnya mengenai makanan yang baik untuk kesehatan. Berikut uraian mengenai makanan sunnah Nabi untuk kesehatan.

1. Memakan madu

Dalam Hadits Riwayat Bukhari No. 5251, Nabi Muhammad SAW bersabda, “Sekiranya ada obat yang baik untuk kalian atau ada sesuatu yang baik untuk kalian jadikan obat, maka itu terdapat pada bekam atau minum madu atau sengatan api panas, dan Saya tidak menyukai kayu.”

2. Habbah Sauda

Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami ‘Ubaidullah telah menceritakan kepada kami Isra’il dari Manshur dari Khalid bin Sa’d dia berkata: Kami pernah bepergian yang diantaranya terdapat Ghalib bin Abjar, di tengah jalan Ia jatuh sakit, ketika sampai di Madinah Ia masih menderita sakit.

Lalu Ibnu Abu ‘Atiq menjenguknya dan berkata kepada kami “Hendaknya kalian memberinya habbatus sauda (jintan hitam), ambilah lima atau tujuh biji, lalu tumbuklah hingga halus, setelah itu teteskanlah di hidungnya disertai dengan tetesan minyak sebelah sini dan sebelah sini karena sesungguhnya Aisyah pernah menceritakan kepadaku bahwa dia mendengar Nabi Muhammad SAW bersabda,

“Sesungguhnya habbatus sauda’ ini adalah obat dari segala macam penyait kecuali saam.” Aku bertanya, “Apakah saam itu?” Beliau menjawab: “Kematian.” (HR. Bukhari: 5255).

3. Kurma ajuwa

Rasulullah SAW bersabda dalam HR. Bukhari 5326, “Barangsiapa di pagi hari makan beberapa biji kurma ‘ajwah setiap harinya, maka tidak akan membahayakan terhadap dirinya baik itu racun maupun sihir pada hari itu hingga malam hari.

4. As Sana dan As Sanut

Makanan sunnah Nabi untuk kesehatan yang lainnya adalah As Sana dan As Sanut. Rasulullah SAW bersabda “Hendaknya kalian menggunakan pohon sanaa (sejenis pohon yang digunakan untuk obat) dan sanuut (madu atau sari buah yang kental), karena keduanya mengandung penawar dari semua penyakit kecuali As Saam (kematian).

 

Sunnah Nabi Ketika Makan

Hal-hal kecil atau kegiatan yang Anda lakukan seperti makan misalnya, hendaknya berpedoman terhadap sunnah-sunnah Rasulullah SAW. Ada beberapa sunnah Nabi Muhammad SAW ketika makan. Simak penjabaran di bawah ini mengenai beberapa sunnah Nabi ketika makan yang bisa Anda terapkan di kehidupan sehari-hari.

1. Makan makanan yang terdekat

Dalam Hadist Riwayat Bukhari: 4958 terdapat sebuah cerita dari Abdul Aziz bin Abdullah ia berkata, Telah menceritakan kepadaku Muhammad bin J’far dari Muhammad bin Amru bin Halhalah Ad Dili dari Wahb bin Kaisan Abu Nu’aim dari Amru bin Abu Salamah ia adalah Ibnu Ummu Salah isteri Nabi Muhammad SAW.

Ia berkata: Suatu hari aku makan makanan bersama Rasulullah SAW, lalu aku menyantap makanan dari ujung nampan, maka Rasulullah SAW bersabda padaku “Makanlah makanan yang ada di depanmu.”

 

2. Membaca Basmalah sebelum makan

Nabi Muhammad SAW  bersabda “Bacalah Basmalah dan ambillah makanan yang ada di dekatmu” (HR. Bukhari: 4959).

 

3. Menjilat jari sebelum diusap dengan sapu tangan

Dalam Hadits Riwayat Bukhari: 5035, Nabi Muhammad SAW bersabda “Jika salah seorang dari kalian makan, maka janganlah ia mengelap tangannya hingga ia menjilatinya.”

 

4. Makan minum dengan tangan kanan

Sunnah Nabi ketika makan lainnya adalah dalam HR Muslim: 3765, Rasulullah SAW bersabda  “Janganlah sekali-kali seseorang diantara kalian makan dan minum dengan tangan kiri, karena setan makan dengan tangan kiri dan minum dengan tangan kiri pula.”

 

5. Makruhnya makan dan minum sambil berdiri

Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al  Mutsanna; telah menceritakan kepada kami Abdul A’la; Telah menceritakan kepada kami Sa’id dari Qatadah dari Anas dari Nabi Muhammad SAW, bahwa beliau melarang seseorang minum sambil beridiri. Qatadah berkata; Maka kami tanyakan “Bagaimana dengan makan?”

Anas menjawab “Apalagi makan, itu lebih buruk atau lebih jelek.” (HR Muslim: 3772).

 

6. Makan mentimun dengan ruthab (kurma basah yang baru matang)

Abdullah bin Ja’far berkata “Aku pernah melihat Rasulullah SAW memakan mentimun dengan ruthab (kurma basah yang baru matang).” (HR Muslim: 3806).

 

Sunnah Nabi dalam Rumah Tangga

Nabi Muhammad SAW adalah teladan yang ideal dalam urusan berumah tangga. Perlakuan-perlakuan Rasulullah SAW terhadap istrinya patut Anda tiru. Terdapat juga beberapa sunnah sunnah yang diajarkan Nabi Muhammad SAW dalam membina keluarga. Sunnah nabi dalam rumah tangga ada baiknya bila diterapkan dalam kehidupan sehari-hari bersama pasangan.

Sunnah Nabi dalam Rumah Tangga

1. Memenuhi ajakan suami

Menurut Hadits Riwayat Bukhari: 4795, Nabi Muhammad SAW bersabda “Apabila seorang wanita bermalam sementara ia tidak memenuhi ajakan suaminya di tempat tidur, maka Malaikat melaknatnya hinga pagi.”

Dalam hadits ini dijelaskan bahwa hendaknya seorang wanita memenuhi ajakan suaminya di tempat tidur karena jika seorang wanita menolak dan hingga membuat suaminya murka maka malaikat akan melaknatnya. Namun, jika seorang wanita menolak dengan alasan sakit misalnya, hendaknya disampaikan kepada suami dengan tutur kata yang baik.

 

2. Bersikap manis pada istri meskipun sedang haid

Tertulis dalam Hadits Nasai: 366 bahwa Rasulullah SAW memerintahkan kepada para suami ketika istri mereka haid hendaknya suami tetap ikut makan dan minum bersama istri, berkumpul bersama di rumah, serta berbuat apa saja selain bersetubuh.

 

3. Membangun rumah tangga dengan wanita yang baik agamanya

Nabi Muhammad SAW bersabda “Seorang wanita dinikahi karena empat perkara; karena hartanya, keturunanya, kecantikannya, dan karena agamanya, maka pilihlah karena agamanya, niscaya kamu beruntung.” (Muslim : 2661)

 

4. Menjaga harta suami

Sunnah Nabi dalam rumah tangga lainnya adalah tertulis dalam Hadits Riwayat Bukhari: 4946. Nabi Muhammad SAW bersabda “Sebaik-baiknya wanita mengendarai Unta adalah wanita Quraisy.” Dan yang lain berkata “Sebaik-baiknya wanita Quraisy adalah sifat lembutnya terhadap anak di masa kecilnya, dan kepandaiannya menjaga harta suaminya.”

 

5. Mengizinkan istri berpergian ke tempat baik

Rasulullah SAW bersabda dalam  Hadits Riwayat Bukhari:4837 “Jika salah seorang dari istri kalian meminta izin ke masjid, maka janganlah Ia melarangnya.” Dengan kata lain, jika seorang istri meminta izin pada suami untuk mendatangi majlis atau pengajian di masjid, hendaknya suami mengizinkan istri untuk pergi ke masjid tersebut.

 

;